Semar disebut juga Badranaya

Mengemban sifat among, membangun dan melaksanakan perintah Allah demi kesejahteraan manusia.

Senin, 27 Desember 2010

"SYEKH SITI JENAR" NAMANYA MELARISKAN BUKU

Siapakah Syekh Siti Jenar? Meskipun setidaknya Intisari telah menjejaki – yang disebut sebagai – dua kuburan Syekh Siti Jenar, masing-masing di Kemlaten, Cirebon maupun Gedong Ombo, Tuban, agaknya Syekh Siti Jenar tidak bisa dipastikan keberadaan historisnya secara ilmiah dalam kategori positivistik. Keberadaan Syekh Siti Jenar adalah keberadaan sebuah makna, baik dalam bentuk suatu ajaran yang tercatat pada berbagai naskah, maupun makna keberadaan dalam penafsiran politis, sebagai tokoh oposisi terhadap hegemoni kekuasaan rohani para wali. Suatu konstelasi yang sebetulnya juga merupakan tipologi konstelasi politik duniawi, ketika kerajaan-kerajaan Islam di Jawa telah menjadi dominan, tetapi pusat-pusat kekuasaan pra-Islam dengan segenap aliran kepercayaannya, belum sepenuhnya terleburkan...

Kamis, 02 Desember 2010

PANCASILA ALLAH

Maksud Pancasila Allah dalam wewarah Sapta Darma adalah merupakan sifat keluhuran dan sikap perwujudan kehendak Allah Hyang Maha Kuasa seperti berikut : Allah Hyang Maha Agung, Allah Hyang Maha Rokhim, Allah Hyang Maha Adil, Allah Hyang Maha Wasesa dan Allah Hyang Maha Langgeng.  Dan sifat keluhuran ini tercermin dalam sifat dan sikap hidup manusia seperti berikut : Mau atau suka memaafkan kesalahan orang lain, mau menerima dan mau member, sifat berbudi bawa laksana serta daya cipta yang dimiliki. Rasa cinta dan kasih. Rasa keadilan. Rasa tanggung jawab dan mampu melaksanakan tugas yang diembannya, terutama dalam menguasai dan mengendalikan nafsu pada diri pribadi. Kesadaran bahwa hidup manusia tiada mati tapi abadi/langgeng dan akan kembali keasalnya/Allah Hyang Maha Langgeng...

Kamis, 25 November 2010

SUJUD YANG SEMPURNA

Sujud secara Kerohanian Sapta Darma adalah tata cara menembah kehadapan Hyang Maha Kuasa. Sujud yang sesungguhnya adalah bagaimana agar Hyang Maha Suci bisa sujud Hyang Maha Kuasa. Tentulah hal ini tidak mudah karena kita dituntut untuk mengenal siapa itu Hyang Maha Suci dan bagaimana sujudnya Hyang Maha Suci sujud Hyang Maha Kuasa. Dalam sabda Panuntun Agung Sri Gutomo dikatakan ;  “Percayalah kepada Pribadimu, kepada Tuntunanmu, sebab kalau tidak percaya kepada Hidupmu, bagaimana akan percaya kepada Hyang Maha Kuasa? Sebab Tuntunanmu adalah hidupmu yang dapat berhubungan dengan Hyang Maha Kuasa.”  Itu berarti Pribadimu, Hidupmu dan Tuntunanmu adalah tiga kata yang berbeda tetapi maksudnya sama. Dalam penelitian penyempurnaan sujud ( sujud dasawarsa ) yang disebut juga...

Jumat, 12 November 2010

TESING DUMADI MANUSIA

Asal mula manusia Apakah asal mula manusia itu?…. asal mula manusia adalah dari getaran tumbuh-tumbuhan dan getaran dari binatang yang kita makan, dan akhirnya berwujud air putih (air suci) dengan sinar cahaya (tri tunggal yaitu nur cahaya = sinar cahaya allah, nur rasa = sari-sarinya Bapak dan nur buat = sari-sarinya Ibu).Misalkan di dalam ilmu pertanian, apabila menginginkan hasil yang baik maka tentulah dipilih bibit yang baik, bibit yang unggul, bibit yang sempurna. Karena dengan bibit yang baik tanaman yg kita tanam akan menghasilkan buah /hasil yg baik pula. Disamping itu perlu juga metode/cara bercocok tanam yang benar, pemeliharaan,...

Sabtu, 23 Oktober 2010

Bagian 4 : Sekelumit Kisah Sunan Kajenar atau Syeh Siti Jenar

Syeh Siti Jenar, kini telah menjadi semacam duri dalam daging bagi Dewan Wali Sangha. Sebuah duri ditengah berkobarnya semangat kekhalifahan. Sebuah obsesi Kaum Putihan untuk mendirikan bentuk pemerintahan Islam pertama di Jawa. Suatu Kekhalifahan yang menurut mereka bakal menjadi lebih besar gaungnya daripada Kekhalifahan Malaka( yang berdiri -/+ 1400 M) maupun Kekhalifahan Samudera Pasai yang berdiri pada tahun 1285 Masehi, tujuh tahun lebih awal berdiri daripada berdirinya Kerajaan Majapahit di Jawa ( 1292 M).Samudera Pasai bisa berdiri karena Kerajaan Shriiwijaya yang bercorak Buddhis, tengah terlibat peperangan dengan Kerajaan Thai yang...

Senin, 11 Oktober 2010

THE MYSTERIOUS DAY

MARILAH KITA SEMUA SEBAGAI RAKYAT JELATA LEBIH ELING DAN WASPADA SEMAKIN MEMBANGUN ERATNYA TALI PERSAHABATAN DAN PERSAUDARAANNegeri ini tengah dilanda gelombang angkara murka, kemunafikan, oleh ulah para durjana yang kebetulan duduk sebagai penguasa, penegak hukum, dan orang yang mewakili rakyatnya. Entah yang beredok buaya, tikus, tokek, bulus, ular, harimau, cicak. Toh semua pemain sandiwara, para akrobator politik, para praktisi kebusukan akan segera sembunyikan diri di balik hiruk pikuknya gelombang bencana. Tapi jangan merasa aman dulu, luput dari pembalasan hukum alam saat ini, kesengsaraan setelah ajal sudah menanti dengan pasti.September...

Kamis, 07 Oktober 2010

SUJUD ITU MENGANDUNG PERUWATAN

Memahami atau meneliti dan mendalami pengetahuan tentang Tesing Dumadi adalah sebuah perenungan yang mendalam tentang hakekat manusia untuk selalu bisa bersikap andap asor, wani ngalah luhur wekasane dan sura dira jayaningrat lebur dening pangastuti menuju manusia yang sempurna dapat memayu hayuning buana agung maupun alit (jagad pribadi). Bahwasanya sebuah kelahiran adalah proses sang urip melanjutkan perjalanan hidupnya yang panjang akibat buah karma yg pernah dialaminya. Mulai saat menemukan orang tuanya menjadi benih yang tertanam di gua garba sang Ibu telah menimbulkan ulah sperti contoh Ibunya harus merasakan mual-mual (ngidam) kepingin makan yang aneh-aneh. Tiba-tiba dimalam hari kepingin makan buah duren padahal waktu itu tidak lagi musim duren, tentu membuat orang tuanya...

Minggu, 03 Oktober 2010

Penggalian "Wahyu Pancasila" Bung Karno

Pancasila merupakan dasar negara. Penggalian Pancasila tersebut sebagai dasar negara telah melalui proses yang panjang. Ir. Soekarno, Presiden Indonesia pertama yang juga dikenal dengan Bung Karno telah menggali Pancasila yang telah menjadi sikap hidup bangsa Indonesia sejak dulu kala. Menurut faham ajaran spiritual Budaya Jawa, Pancasila itu merupakan bagian dari Wahyu Sapta Warsita Panca Pancataning Mulya (Wahyu tujuh ajaran yang masing-masing berisi lima butir ajaran mencapai kemuliaan, ketentraman, dan kesejahteraan kehidupan alam semesta hingga alam keabadian/akhirat). Sementara itu ada tokoh spiritual lain menyebutkan Panca Mukti...

Pages 191234 »